Cara Menanam dan Merawat Bambu Air – Bagi Anda yang mempunyai hobi bercocok tanam, tanaman hias ini pasti sangat akrab. Tanaman tersebut adalah bambu air. Tanaman ini banyak ditanam di pekarangan rumah karena dapat memperindah tampilan rumah. Jika Anda tertarik, cobalah untuk menanam bambu air Anda sendiri.
Pada dasarnya menumbuhkan bambu air tidak terlalu sulit. Anda hanya perlu mengkondisikan media tanam agar menyerupai habitat aslinya. Media pertumbuhan ideal untuk air bambu adalah media yang mengandung banyak air. Di bawah ini adalah langkah-langkah untuk menanam air bambu di kebun Anda.
Daftar Isi :
Cara Menanam dan Merawat Bambu Air
Cara menanam Bambu Air
Secara umum, terdapat 2 jenis penanaman tanaman bambu air dapat dilakukan dengan media air dan media tanah. Berikut penjelasan lengkapnya :
Penanaman Dengan Media Air
Pertama, siapkan pot yang tidak memiliki lubang dengan diameter yang pasti lebih besar dari ukuran bunga bambu air. Agar bambu iar dapat berdiri kokoh di dalam pot, letakkan beberapa koral dan kerikil di dalamnya, tanamlah tanaman bambu air di tengahnya dan biarkan kedua komponen air mendukung batang bunga bambu air.
Kemudian masukkan air dengan ketinggian 2-3 cm di atas koral dan kerikil.
Penanaman Menggunakan Media Tanah
- Sebelum Anda mulai menanam, Pilihlah indukan atau tanaman bunga bambu air terlebih dahulu yang terlihat sehat dan subur, memiliki batang berwarna hijau, memiliki aroma segar dan terlihat segar.
- Jika Anda telah memilih tanaman indukan, sediakan media tanam dalam bentuk pot dan juga tanah dengan pupuk kompos.
- Gunakan media lumpur karena bambu air menyukai perairan dan habitat air aslinya. Agar lebih efisien, Anda bisa menggunakan media yang berlumpur seperti persawahan.
- Tempatkan media tanam dalam bentuk lumpur di polybag atau pot yang sebelumnya dilengkapi dengan lubang kecil. Sesuaikan ukuran pot / polybag dengan tanaman.
- Setelah selesai, rekatkan beberapa batang dengan bunga bambu air pada jarak 3 cm.
- Jangan lupa untuk memastikan pasokan air yang berkelanjutan sehingga bunga bambu air yang ditanam di lumpur atau di media tanah tidak keringan.
Cara Merawat Bambu Air
Perawatan Bunga Bambu Air Di Media Air
- Lakukan pergantian tanamam bambu air secara teratur seminggu sekali? Hal ini dilakukan agar tanaman bambu air tidak membusuk melalui air yang terkontaminasi.
- Bersihkan kotoran yang bisa masuk ke wadah selama penggantian air.
Perawatan Bambu Air Yang Menggunakan Media Tanah
- Siramlah media tanam sesering mungkin agar tidak menjadi terlalu kering dan kelembaban tanaman dan tanah tetap terjaga.
- Saat beberapa batang bambu air mulai mengering, maka lakukan potonglah. Keberadaan warna coklat yang muncul berserakan di sepanjang batang bunga bambu air adalah pertanda bahwa batang telah mengering dan mati.
- Lakukan pemangkasan batang tanaman bambu air yang kering karena dapat menghambat pertumbuhan tunas baru yang muncul segera setelah pemangkasan batang kering dan mati.
- Ketika tanaman di dalam pot sudah penuh, pisahkan atau bagi pucuk-pucuk baru tanaman bambu air menjadi pot lain sehingga semua pertumbuhan tanaman tidak terhambat dan terganggu.
- Gunakan pupuk untuk mencapai kesuburan tanaman yang memadai. Anda tidak perlu berlebihan. Pupuk diberikan secara bertahap dan secara berkala untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman bambu air.
Demikianlah pembahasan tentang cara menanam dan merawat bambu air semoga dapat bermanfaat untuk anda.
Baca Juga Artikel Lainnya