11 Cara Budidaya Kubis yang Baik

BungaBunga.Co.Id – Kubis adalah tanaman sayuran milik keluarga Brassicaceae. Kubis (Brassica oleracea L.) atau kadang-kadang disebut kol atau kubis, memiliki 3 macam warna, yaitu hijau sangat pucat sehingga disebut Forma alba (putih), kubis dengan hijau (Forma viridis) dan ungu kemerahan (Forma rubra).

Budidaya-Kubis
Budidaya Kubis

Kubis segar mengandung banyak vitamin seperti vitamin A, beberapa vitamin B, vitamin C dan vitamin E). Kandungan vitamin C dalam kubis cukup tinggi. Hal ini mungkin berguna untuk mencegah kulit kepala atau sariawan akut.

Kubis juga mengandung banyak mineral seperti kalium, kalsium, fosfor, natrium dan zat besi. Kubis segar juga mengandung sejumlah senyawa yang dapat merangsang produksi glutathione suatu zat yang diperlukan untuk menonaktifkan zat beracun dalam tubuh manusia.

Cara Budidaya Kubis

Syarat Tumbuh

  1. Tanaman kunis dapat ditanam selama bertahun-tahun
  2. Dapat Tumbuh dan berproduksi dengan baik di ketinggian 800 meter di atas permukaan laut. Curah hujan cukup dan suhu udara 15-20 derajat celsius.
  3. Jenis tanah yang diinginkan adalah gembur sedikit bertekstur mudah atau bersarang dan ph 6-6,5.

Pengolahan Tanah

  1. Bersihkan gulma dan sisa tanaman untuk mencegah penyakit yang ditularkan melalui tanah seperti akar bengkak, busuk lunak, bibit tumbang, dan lainnya. dengan cara dicabut dan dikumpulkan lalu dibakar atau diolah menjadi kompos.
  2. Jangan menanam kubis secara terus-menerus dan lakukan rotasi penanaman.
  3. Gunakan pupuk organik (Super-NASA), terutama di musim kemarau untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air.

Persiapan Lahan

  1. Lakukan penggemburan tanah dengan cangkul dan bajak sedalam 20-30 cm.
  2. Berikan dolomit atau captan sekitar 2 ton / ha saat pH asam ketika persemaian.
  3. Media persemaian terdiri dari campuran tanah dan pupuk kandang(kompos) dengan perbandingan 1: 1.
  4. Benih direndam selama 0 – 5 jam dalam air hangat dan kemudian diangin-anginkan.
  5. Sebarkan benih secara merata dan teratur dan tutupi dengan daun pisang selama 3-4 hari.
  6. Lakukan penyiraman rutin dengan sistem gembor
  7. Persemaian dibuka setiap pagi hingga pukul 10:00 dan sore dimulai pukul 15:00.
  8. Amati bibit kubis yang terkena penyakit tepung berbulu (Peronospora parasitica) atau ulat pada daun pertama ambil dan buang daun yang Terserang.

Tahap Persemaian

  1. Kubis tidak dapat ditanam langsung di darat karenanya membutuhkan proses persemaian.
  2. Campur tanah dan kompos dengan perbandingan 1: 1 untuk membuat media semai. Kemudian media benih ditempatkan dalam wadah plastik tempat penyemaian benih, dan benih sudah bisa disemai.
  3. Lakukan penyiraman secara teratur setiap hari.
  4. Benih akan berkecambah 7-8 hari setelah disemai.
  5. Bibit yang siap dipindahtanam adalah bibit berumur dua atau 3-4 minggu.

Proses Penanaman

  1. Buat lubang tanam di bedengan sebelum tanam, jarak yang baik adalah 50-70 cm pada bedengan dan 80-90 cm di antara bedengan.
  2. Kemudian tempatkan benih di lubang tanam, setiap lubang tanam diisi dengan satu benih tanaman lalu tutup lubang tanam dengan tanah halus.
  3. Pemindah tanaman harus dilakukan pada sore hari dan disertai dengan penyiraman sehingga tanaman tidak layu.

Perawatan dan Pemeliharaan

Penyiraman

Pada saat di awal masa tanam, Penyiraman dilakukan rutin setiap pagi dan sore. Tetapi saat memasuki musim hujan penyiraman tidak perlu dilakukan. Setelah tanaman berumur sekitar 30 hari lakukan lebih banyak penyiraman dan disesuaikan 2-3 kali sehari atau dengan kondisi tanah.

Penyulaman

Sebelum tanaman berumur 2 minggu, Lakukan penyulaman dengan mengganti tanaman baru jika ada tanaman yang layu atau tumbuh tidak normal.

Pemupukan

Pemupukan susulan terjadi dengan urea KCL dan ZA dalam rasio 1: 2. Pemupukan pertama terjadi pada usia tanaman kubis sekitar 25 hari. Pemupukan berikutnya dilakukan setiap 10 hingga 15 hari. Pasokan pupuk dengan cara dikocor/ ditabur.

Penyiangan

Lakukan penyiangan gulma atau tanaman pengganggu di sekitar tanaman, baik di bedengan maupun di parit. Pada umur satu bulan tanaman kubis, setiap seminggu sekali semprotkan derris 10%, DDT folidol 0,01% sampai 0,03% atau dengan serbuk BHC 5%. Upaya ini dilakukan ketika ada ulat daun yang menempel dapat mengganggu pertumbuhan tanaman.

Proses Pemanenan

Tanaman kubis dapat dipanen setelah berumur 81-105 hari. Tanda tanda kubis siap panen apabila pinggir daun krop terluar dibagian atas krop telah melengkung keluar serta berwarna agak ungu, Krop dalam adalah padat. Pada saat panen, dua helai daun hijau dimasukkan untuk memastikan perlindungan tanaman.

Demikianlah pembahasan tentang budidaya kubis semoga dapat bermanfaat untuk anda.

Baca Juga Artikel Lainnya