Bunga Alamanda : Habitat, Jenis dan Manfaatnya – Tanaman alamanda merupakan tanaman Perdu dan dapat tumbuh dengan tinggi 2 meter, tanaman alamanda merupakan tanaman yang senantiasa hijau sepanjang tahun dengan begitu daunnya tidak akan mudah rontok meskipun pada musim gugur.
Tanaman alamanda memiliki warna batang yang coklat ketika sudah tua dengan pembentukan kayu, sedangkan tunas muda nya tumbuh disela-sela ranting dan berwarna hijau.
Bunga alamanda memiliki daun berbentuk lancip dibagian ujung dengan panjang rata-rata daun berkisar antara 5 – 16 cm serta memiliki karakter permukaan yang kasar.
Bunga alamanda memiliki tiga sampai empat helai daun disetiap ruas batangnya, bunga alamanda memiliki warna bunga kuning dan ungu dan bentuk bunga yang unik menyerupai terompet dengan diameter 5-7cm, bunga alamanda juga memiliki aroma wangi yang khas.
Daftar Isi :
Habitat Bunga Alamanda
Alamanda dapat dengan mudah kita temui di daerah seperti pinggiran sungai serta tempat yang terbuka dan terkena paparan sinar matahari langsung dengan curah hujan yang tidak tinggi.
Tanaman alamanda tidak cocok ditanam pada tanah dengan kadar garam tinggi atau daerah yang terlalu basah dan bunga ini tidak cocok ditanam pada suhu yang rendah karena bunga alamanda sensitif terhadap iklim dingin dan dapat menyebabkan bunga alamanda mati.
Bunga alamanda cocok ditanam pada tempat seperti;
- Media tanaman bunga alamanda harus terkena sinar matahari langsung, jika penyinaran matahari terhalang maka akan menghambat pertumbuhan bunga alamanda.
- Bunga alamanda akan tumbuh secara optimal pada tanah yang berpasir, dan kaya akan organik serta memiliki sistem irigasi yang baik.
- Tanaman bunga alamanda sangat mudah tumbuh sehingga sebagian orang menganggap bunga alamanda sebagai tanaman gulma.
- Di alam liar bunga ini biasa tumbuh diketinggian 0 – 700 meter diatas permukaan laut dengan curah hujan rata-rata 1000 – 3000 per tahun..
Banyak yang menanam bunga alamanda sebagai tanaman hias pagar atau penghias pagar tanaman terutama diindonesia karena bunga alamanda yang berbentuk terompet ini dapat tumbuh dengan sangat cepat.
walaupun tanaman alamanda memiliki bunga yang unik dan indah, namun harus berhati-hati dan waspada terhadap getah dari tanaman bunga alamanda, karena getah bunga alamanda yang berwarna putih dapat menyebabkan iritasi kulit.
Bunga alamanda selain dijadikan sebagai tanaman hias, bunga alamanda ternyata dapat dijadikan tanaman medis, seperti dapat dijadikan sebagai laksatif.
Bunga alamanda juga dapat memiliki banyak manfaat diantaranya getah dari tanaman alamanda dapat dijadikan sebagai antibakteri dan bunga alamanda dapat juga memiliki sifat antibiotik terhadap bakteri staphylococcus.
Bunga alamanda juga dapat dimanfaatkan sebagai obat untuk meminimalisir komplikasi dari malaria dan penyakit limpa serta akar dari tanaman alamanda juga bermanfaat untuk mencegah penyakit kuning.
Jenis-jenis Bunga Alamanda
Bunga alamanda memiliki tiga jenis diantara nya yaitu Allamanda chathartica, Allamanda blanchetti, Allamanda angustifolia.
1. Bunga Alamanda Kuning (Allamanda Chathartica)
Sesuai namanya jenis Allamanda Chathartica adalah jenis bunga alamanda yang memiliki warna bunga kuning, jenis alamanda memiliki nama lain seperti bunga terompet emas, bunga lonceng kuning dan bunga bettercup.
Bunga Allamanda Chathartica berasal dari kawasan amerika tengah dan selatan dan dapat juga ditemukan di brazil, bunga Allamanda Chathartica banyak dijadikan tanaman hias masyarakat brazil.
2. Bunga Alamanda Ungu (Allamanda blanchetti)
Allamanda blanchetti adalah jenis bunga alamanda dengan warna bunga ungu atau violet dan memiliki lima kelopak bunga.
Seperti hal nya bunga alamanda kuning, jenis alamanda ungu ini juga berasal dari benua amerika dan memiliki bentuk yang menyerupai terompet.
Jenis bunga alamanda jenis ini biasanya bermekaran pada bulan november, dan bunga alamanda jenis ini masih sangat jarang ditemukan diindonesia.
3. Bunga Allamanda Angustifolia
Tanaman bunga Allamanda angustifolia merupakan jenis bunga alamanda yang juga berwarna kuning, jenis Allamanda angustifolia memang sangat mirip dengan saudara nya yakni bunga alamanda kuning, namun perbedaannya dapat dilihat dari struktur batang nya.
Jenis bunga alamanda ini dapat tumbuh dengan tinggi 30 – 150 cm dan daunnya berbentuk kecil dan memanjang.
Manfaat Bunga Alamanda
1. Menyembuhkan Penyakit Hati
Bunga alamanda memiliki kandungan flavonoida yang dapat mengobati penyakit kuning atau hati
2. Menurunkan Demam
Demam adalah kondisi tubuh dalam keadaan panas dan dingin secara bersamaan, dan untuk menormalkannya dapat menggunakan daun alamanda.
Caranya yaitu daun alamanda direbut kemudian air rebusan tersebut diusapkan pada bagian tubuh yang demam.
3. Membunuh Bakteri
Getah dari tanaman alamanda ini dipercaya dapat membunuh bakteri namun harus berhati-hati dalam penggunaannya karena dapat menyebabkan iritasi pada kulit.
4. Menetralisir Radikal Bebas
Radikal bebas sangat berbahaya jika terus kita berada dalam tubuh kita karena dapat menyebabkan timbul nya kangker.
Untuk menangkal radikal bebas yang ada diudara gunakan buah alamanda yang mengandung polifenol yang dapat menetralisir radikal bebas.
5. Mengobati Penyakit Kulit
Daun dari tanaman alamanda di percaya dapat mngobati berbagai macam penyakit kulit seperti bisul, kurap dan kudis karena daun tanaman alamanda mengandung antibakteri yang dapat membunuh bakteri penyebab penyakit kulit.
Demikianlah pembahasan tentang manfaat dan jenis tanaman alamanda, semoga menambah pengetahuan anda dan dapat bermafaat untuk anda.
Baca Artikel Lainnya :