BungaBunga.Co.Id – Berkebun bisa menjadi hobi baru yang menyenangkan. Nah, Anda bisa memulainya dengan mencoba menanam tanaman hias seperti bunga anggrek.
Anggrek adalah tanaman hias yang paling banyak ditanam. Tanaman ini dapat ditanam dalam pot atau ditempel untuk mempercantik rumah Anda. Selama mereka memiliki kondisi pertumbuhan yang tepat, tidak sulit untuk belajar cara menanam dan merawat bunga anggrek.
Daftar Isi :
Cara Menanam Anggrek
Siapkan Bibit Bunga Anggrek
Sama seperti menanam sawi, sebelum menyiapkan semua yang Anda butuhkan untuk menanam anggrek. Anda harus terlebih dahulu menyiapkan bibit bunga anggrek.
Anda bisa mendapatkan bibit ini di toko bunga, mengapa kami menyarankan Anda membelinya.Karena di toko Bunga biasa nya terdapat berbagai macam bibit Anggrek.
Hal tersebut tentunya membuat kita bahagia, karena kita bisa memilih jenis anggrek yang ingin kita tanam.
Tetapi jika Anda masih pemula dan tidak yakin anggrek mana yang akan ditanam? Kami sangat menyarankan menanam Anggrek Bulan atau Dendrobium.
Hal ini tentu bukan tanpa alasan, karena anggrek bulan dapat hidup dengan sangat baik. Terlebih lagi bagi Anda yang sangat sibuk dan tidak bisa merawat tanaman ini setiap hari.
Jika Anda memutuskan untuk menanam anggrek, Anda harus mengetahui karakteristik bibit anggrek yang baik untuk Anda tanam, diantaranya:
- Kondisi bibit yang masih sehat dan segar
- Daun bibit anggrek tidak layu
- Ukuran daun anggrek panjang dan lebar
- Jangan memilih bibit yang akarnya keluar pot agar tidak busuk selama penanaman
Siapkan Media Tanam dan Bahan
Karena bahannya sendiri hampir sama dengan bahan yang dibutuhkan untuk menumbuhkan tanaman lain. Namun, Anda harus tahu dosis antara pupuk dan tanah.
Sehingga nutrisi yang dibutuhkan tanaman ini bisa tumbuh subur.
Untuk takarannya sendiri 3: 5, yaitu 3 untuk kompos dan 5 untuk tanah, Anda akan menemukan di bawah daftar bahan yang perlu Anda siapkan:
- Arang Kayu
- Pot atau plastik yang ramah lingkungan
- Pupuk Kompos
- Bibit Anggrek
- Tanah (Anda harus memilih yang banyak nutrisi)
- Insektisida
- Air
Proses Penanaman (Aklimatisasi)
Proses pemindahan benih ke wadah pot disebut dengan istilah aklimatisasi. Hal ini dilakukan agar pertumbuhan anggrek lebih maksimal.
Tahapan aklimatisasi adalah sebagai berikut:
- Isi pecahan batu bata steril ke dalam pot (isi 1/3 pot).
- Tambahkan arang kayu dan dapat dipecah untuk mengisi 2/3 dari ruang yang tersisa di pot.
- Rendam benih dengan larutan fungisida 2 g / l selama 15-20 menit dan biarkan kering.
- Kemudian tanam bibit dalam pot dan pastikan bahwa akarnya tertanam dengan sempurna, yaitu dalam posisi tegak (lakukan pada sore hari)
- Tempatkan pot di rumah bersih yang telah disiapkan dan diatur dengan benar.
- Biarkan selama 3-5 hari dan jangan disiram.
Perawatan dan Pemeliharaan
Penyiraman
Penyiraman pertama terjadi ketika tanaman mencapai usia lima hari setelah tanam. Penyiraman harus dilakukan setiap pagi dan sore. Semprot menggunakan handsprayer pada bagian media dan sesekali semprot juga bagian daun tanaman. Pada musim hujan, frekuensi penyiraman harus dikurangi sehingga tanaman tidak mengalami pembusukan dan sebaliknya.
Pemupukan
Tahapan selanjutnya adalah pemupukan dengan menyemprotkan pupuk cair. Pupuk pertama adalah menyemprot pupuk dengan nitrogen tinggi kemudian melarutkannya dalam air dan menyemprotkannya ke daun tanaman.
Hama dan Penyakit
Hama dan penyakit yang sering menyerang tanaman anggrek sangat berbeda. Namun, penyakit yang paling umum dan paling mudah menyerang adalah busuk akar atau busuk daun yang disebabkan oleh kondisi cuaca lembab dan kadar air yang tinggi. Langkah-langkah pencegahan dapat diambil dengan menyemprotkan fungisida dan bakterisida untuk mengendalikan pertumbuhan jamur dan bakteri yang menyebabkan pembusukan.
Tahap Berbunga
Periode dari awal bunga anggrek ditanam sampai berbunga berlangsung sekitar satu tahun. Biasanya tanaman menghasilkan bunga lebih sedikit pada tahap awal. Jenis bunga Dendrobium biasanya bertahan lebih lama dari pada anggrek bulan. Dengan perawatan intensif dan pemeliharaan mengikuti prosedur, tanaman anggrek dapat bertahan hingga 5 tahun dan masih cukup produktif dalam produksi bunga.
Demikianlah pembahasan tentang cara menanam anggrek semoga dapat bermanfaat untuk anda.
Baca Juga Artikel Lainnya