12 Cara Menanam Durian yang Benar

BungaBunga.Co.Id – Kebanyakan orang menyukai buah durian yang enak dan legit di lidah. Buah yang berasal dari Asia Tenggara memiliki rasa yang sangat lezat dan lezat.Ketika Anda mencoba Durian montong daging buahnya terasa lembut di lidah dan biji Durian yang relatif kecil membuat Durian ini sangat populer di kalangan pecinta Durian.

Siapa pun dapat menanam durian ini dengan sangat mudah terutama jika benih yang digunakan adalah benih berkualitas tinggi seperti biji durian Montong.

Cara-Menanam-Durian
Cara Menanam Durian

Apakah Anda ingin menanam buah yang satu ini? Berikut adalah tips cara menanam Durian dengan baik dan benar untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Berikut ini adalah langkah-langkah berikut yang harus dilakukan.

Cara Menanam Durian

Syarat Tumbuh

Untuk hasil yang maksimal, petani setidaknya mengetahui terlebih dahulu di mana lokasi penanaman durian, tanah apa dan jenis tanah apa yang harus ditanami durian.

Kriteria berikut harus dipenuhi ketika menanam Durian.

  1. Durian tumbuh dengan baik di tanah tropis pada ketinggian sekitar 1500 hingga 1000 meter di atas permukaan laut.
  2. Pencahayaan matahari harus memiliki intensitas antara 40% dan 50%
  3. Suhu yang dibutuhkan untuk menanam Durian adalah 23 hingga 30 derajat Celcius.
  4. Curah hujan 1.500 hingga 2.500 mm per tahun terjadi pada tanaman Durian.
  5. Kriteria tanah yang baik untuk penanaman durian adalah tanah andosol, latosol dan podsolik merah dan kuning.
  6. Standar PH tanah adalah 6 sampai 7.

Persiapan Benih

Hal pertama yang harus dilakukan ketika menanam durian untuk pertama kalinya adalah menentukan benih durian mana yang ditanam. Pemilihan bibit dengan varietas unggul dan bebas dari semua jenis hama dan penyakit yang dapat mempengaruhi perkembangan Durian.

Di sisi lain, benih yang diperoleh dari indukan dengan hasil berlimpah juga merupakan prasyarat untuk pemilihan benih durian yang baik dan unggul. Berikut ini adalah pemilihan benih standar yang perlu dilakukan.

  1. Bibit durian memiliki banyak daun
  2. Bibit durian harus segar dan sehat
  3. Bibit durian harus bebas dari penyakit dan hama tanaman yang dapat mengganggu pertumbuhan
  4. Bibit durian harus memiliki setidaknya 2 hingga 4 cabang
  5. Bibit durian harus besar dan kuat
  6. Ada banyak tunas baru pada bibit Durian

Persiapan Lahan Tanam

Benih berkualitas tumbuh maksimal jika ditanam di media tanam berkualitas tinggi. Media tanam yang dimaksud biasanya adalah tanah. Bagaimana membuat tanah yang berkualitas? Memberikan nutrisi yang cukup dalam tanah, memperhatikan asam dan basa tanah dan yang tidak kalah penting adalah sistem irigasi yang baik sehingga tanah tetap subur.

Membersihkan Lahan Tanam

Langkah ini penting tetapi terkadang diabaikan oleh beberapa orang yang baru menanam. Bersihkan rumput dan gulma dari area penanaman. jangan biarkan pohon durian Anda bersaing dengan tanaman lain terutama apabila pohon durian Anda masih muda.

Apa akibatnya jika lahan ini tidak bebas dari rumput dan gulma? Tentu saja nutrisi yang diserap oleh pohon durian Anda tidak maksimal.

Membuat Bedengan

Bedengan adalah tempat untuk bercocok tanam. Secara umum bedengan dibuat untuk tanaman sayur dan buah. Bedengan dapat memudahkan perawatan panen dan meminimalkan tanah hanyut atau erosi tanah saat hujan. Bedengan untuk pohon durian biasanya 30 cm.

Cara membuatnya adalah dengan menggunakan cangkul dan bajak dan buatlah tanah menjadi gembur. Tanah yang gembur kemudian dicampur dengan pupuk kandang atau dapat juga dibuat kompos dengan dosis kira-kira. 5 kg mangkuk nasi dan pasir untuk lebar 1 m dan panjang 2 m. Campuran dibiarkan selama 5-7 hari sebelum dapat ditanami bibit.

Perhatikan Jarak Antar Tanaman

Ada jarak tertentu yang perlu Anda pahami agar pertumbuhan pohon durian optimal. Jaraknya bervariasi antara 8 x 8 m dan 12 x 12 m. jarak antar tanaman penting agar tanaman tidak saling berebut nutrisi, jangan tutupi tanaman lain saat matahari terbenam dan mencegah penyebaran hama dan penyakit.

Proses Penanaman

Setelah lahan tanam siap, benih dapat ditanam dan beberapa hal penting yang telah Anda lakukan sekarang adalah waktu untuk menanam benih durian. Cara yang tepat untuk menanam terlihat pertama kali ketika ketinggian bibit mencapai 75-160 cm.

Jika bibit berada dalam polibag, lepaskan dengan hati-hati dari kerusakan. Caranya adalah merobek polybag secara perlahan dan tidak sampai melukai akarnya. Biarkan tanah menempel pada tanaman untuk beradaptasi. Ketika bibit durian telah dipindahtanamkan sepenuhnya, tutupi bedengan dengan jerami dan kemudian lakukan penyiraman. Ketika pohon durian masih muda, buat naungan agar tidak kering atau layu. Pastikan kelembabannya terjaga.

Perawatan dan Pemeliharaan

Penyiraman

Dalam proses ini adalah bibit durian disiram secara rutin setelah ditanam di lahan. Pada awal penanaman bibit Durian dimulai, lahan yang ditanam membutuhkan pasokan air yang cukup banyak dan penyiraman dilakukan secara rutin setiap pagi dan sore hari hingga tanaman Durian mencapai usia 1 bulan sejak saat penanaman.

Penyiangan

Ada satu hal yang tidak boleh dilewatkan, yaitu membersihkan gulma atau rumput liar yang menutupi akar tanaman durian yang muncul di atas tanah. Tidak disarankan saat membersihkan rumput dengan cangkul atau sabit karena dikhawatirkan akar mayang tanaman durian bisa terkena.

Pemupukan Susulan

Proses ini juga tidak boleh dilupakan yaitu pemupukan susulan. Hal ini memastikan bahwa stabilitas tanah membutuhkan unsur hara tanah untuk nutrisi dari tanaman Durian.

Pemupukan berlangsung setahun sekali dengan menaburkan pupuk kandang pada tanaman durian.

Proses Panen

Setelah kita memahami proses penanaman durian dari awal hingga selesai, proses yang ditunggu-tunggu pun datang yaitu waktu panen durian. Durian yang dipanen bervariasi karena pengaruh varietas dari bibit durian yang ditanam.

Jika durian dipanen pada usia 8 hingga 10 tahun, duren Montong biasanya dapat dipanen setelah mencapai usia 3 hingga 4 tahun setelah tanam. Berikut ini adalah ciri-ciri Durian yang siap panen.

  1. Pada ujung kulit buah memiliki warna kecoklatan
  2. Ruas-ruas tangkai membesar
  3. Bila dicum bau khas durian sudah terasa
  4. Apabila buah durian dipukul terdengar bunyi menggema

Demikianlah pembahasan tentang cara menanam durian semoga dapat bermanfaat untuk anda.

Baca Juga Artikel Lainnya