10 Manfaat Kacang Panjang dan Kandungan Kacang Panjang

Kacang Panjang – Kacang panjang memiliki nama Latin Vigna unguiculata ssp. Sesquipedalis. Kacang panjang memiliki bentuk memanjang hingga 75 cm. Kacang panjang dikenal dalam beberapa bahasa lain, seperti: Kacang merah, kacang panjang Cina, atau kacang asparagus.

Kacang panjang dimasak bersama dengan kulitnya. Sementara itu, biji dapat digunakan seperti kacang kering jika dibiarkan matang sepenuhnya. Di Indonesia sendiri, kacang panjang paling sering dikonsumsi ketika belum matang sepenuhnya dan biasa digunakan sebagai sayuran.

Manfaat-Kacang-Panjang
Manfaat Kacang Panjang

Diperlukan waktu sekitar 2 bulan untuk memanen kacang panjang seperti biasanya. Waktunya cukup singkat untuk membuat kacang panjang menjadi sayuran yang tidak tahu musim dan menarik untuk dibudidayakan.

Kandungan Kacang Panjang

Menurut USDA National Nutrient data base, 100 gram kacang panjang memiliki kandungan 47 kkal. Kandungan karbohidrat adalah 8,35 g atau 6% dari kebutuhan harian, 2,8 g protein untuk 5% dari kebutuhan harian dan 0,40 g lemak untuk 2% dari kebutuhan harian.

Kacang panjang juga mengandung berbagai vitamin seperti vitamin C, vitamin A, asam folat, riboflavin, tiamin, piridoksin, niasin dan asam pantotenat. Bahan-bahan lain termasuk mineral seperti magnesium, mangan, fosfor, besi, kalsium, tembaga, kalium, selenium dan zinc. Kacang panjang juga mengandung senyawa polifenol yang merupakan senyawa antioksidan.

Manfaat Kacang Panjang

Memelihara Kesehatan Kulit

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa asupan vitamin C yang cukup dapat mencegah timbulnya tanda-tanda penuaan dini, seperti: Sebagai keriput, kurangi atau perlambat. Vitamin C sangat penting untuk kulit, ligamen, pembuluh darah, dan tendon. Hal ini dapat mempercepat proses penyembuhan.

Mengurangi Resiko Asam Urat

Karena mengandung vitamin C yang tinggi, kacang panjang juga dapat mengurangi risiko asam urat yang menyebabkan rasa sakit. Ini karena asam urat tinggi yang membentuk kristal di persendian. Dalam hal ini, orang yang mendapatkan cukup vitamin C dapat mengurangi risiko terkena asam urat.

Menangkal Radikal Bebas

Vitamin C dalam kacang juga dapat bertindak sebagai antioksidan yang mencegah kerusakan akibat radikal bebas, polutan dan bahan kimia beracun lainnya. Dimana radikal bebas dapat menyebabkan berbagai kondisi kesehatan seperti penyakit jantung, kanker dan radang sendi.

Menjaga Kesehatan Jantung

Kacang panjang yang mengandung asam folat dapat membantu mengurangi homocysteine, asam amino yang mengandung sulfur yang dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke. Karena itu, asupan asam folat dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Meningkatkan Kualitas Tidur

Kekurangan magnesium adalah salah satu penyebab gangguan tidur seperti kecemasan dan kegelisahan. Magnesium, yang juga ada dalam kacang panjang, sangat penting untuk fungsi asam gamma-aminobutyric, yang dapat menenangkan otak dan meningkatkan relaksasi. Dengan kacang panjang ini, Anda bisa mengatasi gangguan tidur yang Anda alami secara efektif .

Baik untuk Wanita Hamil

Selama kehamilan, makanan kaya folat dapat membantu mengurangi risiko cacat lahir pada bayi. Hal ini karena asam folat penting untuk produksi DNA yang tepat dan pertumbuhan sel janin untuk mendukung kehamilan yang sehat.

Menjaga Kesehatan Mata

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa tiamin dalam kacang panjang juga dapat membantu menjaga kesehatan mata dan mencegah masalah kesehatan mata seperti katarak dan glaukoma.

Mengurangi Kolesterol Jahat

Kacang panjang mengandung serat larut dan tidak larut dalam jumlah besar. Makanan berserat tinggi juga terbukti menurunkan kolesterol LDL (kolesterol jahat) dengan mengurangi reabsorpsi asam empedu pengikat kolesterol di usus besar.

Menjaga Sistem Imunitas

Manfaat kacang panjang selanjutnya adalah menjaga kekebalan tubuh. Kandungan vitamin C dan polifenol dalam kacang panjang dapat menangkal radikal bebas yang menyerang tubuh, sehingga kekebalan tubuh meningkat. Ketika sistem kekebalan tubuh dipertahankan, tubuh dapat secara efektif melawan berbagai infeksi.

Mengurangi Resiko Kanker

Keuntungan selanjutnya dari kacang panjang adalah bahwa kacang panjang dapat menurunkan risiko kanker. Beberapa jenis kanker, seperti kanker payudara, kanker usus besar, kanker paru-paru atau kanker otak dapat dicegah berkat kandungan antioksidan dan asam folat dalam kacang. Karena itu, jika Anda ingin mengurangi risiko penyakit berbahaya ini, Anda harus rutin mengonsumsi kacang panjang.

Demikianlah pembahasan tentang kacang panjang semoga dapat bermanfaat untuk anda

Baca Juga Artikel Lainnya