BungaBunga.Co.Id – Menanam melon di polybag di halaman rumah secara praktis bisa dilakukan. Menanam tanaman seperti itu lebih dikenal daripada menanam di lahan sempit. Melon ditanam dalam polybag di halaman rumah karena terbatasnya lahan yang tersedia, biasanya di kota-kota besar. Namun hal itu juga dapat dilakukan di perkebunan besar untuk mempermudah perawatan.
Melon adalah tanaman dengan buah berwarna putih kehijauan. Memiliki daging putih kehijauan atau kuning dengan tekstur lembut dan lunak serta mengandung banyak air. Citra rasa segar dan manis sangat cocok untuk dikonsumsi di musim panas, untuk memuaskan dahaga Anda dan meningkatkan energi.
Melon merupakan tanaman merambat berdaun hijau dengan tekstur kasar. Buahnya manis sangat disukai orang sebagai mencukupi kebutuhan serat. Buah melon Banyak dijual di pasar tradisional dan supermarket.
Daftar Isi :
Cara Budidaya Melon dalam Polybag
Syarat Tumbuh
Persyaratan untuk tanaman melon yang baik pada ketinggian 200 hingga 2000 m di atas permukaan laut. NN 12-27 ° C Melon tumbuh dengan baik dengan sinar matahari penuh antara 10-12 jam sehari. Media tanam melon kaya akan zat organik dengan pH 6,0 hingga 6,8 dan kelembaban antara 70 dan 80%.
Mempersiapkan Alat dan Bahan
Karena cara menanam melon di polybag atau pot sebenarnya tidak sulit. Tidak membutuhkan lahan yang luas, cukup lahan untuk menempatkan polybag atau pot dengan tanaman melon. Untuk memulai, Anda membutuhkan peralatan dan persiapan bahan berikut
- Kantong polibag berukuran sedang 40x50cm atau 37x40cm
- Lahan pekarangan, bersihkan agar fasilitas sanitasi tetap bersih
- Lanjaran sepanjang 1,5cm – 2cm untuk ditancapkan pada media tanam
- Perangkat lain seperti pisau pemotong, gunting, tali dan paku 2 inci.
Persiapan Benih
Bibit melon dapat dibeli di toko pertanian dengan memilih benih unggul dan tahan hama sehingga mereka tidak akan mengganggu Anda di masa depan. Untuk menyiapkan bibit Anda harus melakukan beberapa hal.
- Rendam bibit semalaman dalam air yang dicampur dengan fungisida.
- Tiriskan bibitnya dan simpan di tempat yang gelap selama 12-14 hari sampai bertunas
- Benih siap dipindahkan ke media polibag
Penyemaian
Ikuti 2 langkah di bawah ini untuk menyiapkan media semai
- Campurkan tanah dengan pupuk kandang dengan perbandingan 2: 1
- Masukkan ke dalam polybag
Benih yang siap untuk dimasukkan ke dalam media semai disiapkan untuk masuk ke media semai. Pastikan bahwa biji runcing mengarah ke bawah dan pastikan benih tidak terkena sinar matahari langsung. Bilas bibit setiap 2 hari untuk menghindari kekeringan bibit.
Menyiapkan Media Tanam
Satu hal yang perlu dipahami adalah media semai tidak sama dengan media tanam. Untuk melakukan ini, Anda harus menyiapkan media tanam sebaik mungkin. Untuk menyiapkan media tanam, Anda harus melakukan beberapa hal.
- Menyiapkan polybag
- Buatlah media tanam dengan campuran tanah, pupuk kandang, arang sekam dengan perbandingan 1: 2: 3
- Tempatkan media tanam dalam polybag yang mengandung 1 liter humic acid, 2 gram NPK, dan 5 gram furadan. Akhirnya aduk rata.
Pemindahan ke Media Tanam
Bibit yang berumur 2-3 minggu sejak mereka memasuki media semai dapat dipindahkan ke media tanam. Pada titik ini tunas biasanya mencapai ukuran 10 cm.
Sebelum Anda dapat menggunakan media tanam, Anda harus terlebih dahulu menyiramnya dengan air agar akarnya cepat beradaptasi dengan media tanam.
Waktu terbaik untuk memindahkan media benih ke media tanam adalah di pagi atau sore hari. Hindari pemindahan di siang hari, jika tidak akarnya akan rusak.
Tanaman melon biasanya menyebar 5 hingga 8 hari setelah memasuki media tanam. Pada usia ini sebaiknya pasang lanjaran supaya arah rambatan bisa diatur.
Perawatan dan Pemeliharaan
Pemasangan Ajir
Pemasangan ajir atau lanjaran sebagai tempat perbanyakan tanaman. Bisa menggunakan bambu, kayu atau plastik. Pemasangan ajir berlangsung setelah melon mulai berkembang biak yaitu sekitar 5 hingga 8 hari setelah tanam.
Penyiangan
Penyiangan bertujuan untuk menghilangkan tanaman atau gulma lain yang mengganggu tanaman melon. Penyiangan dilakukan setiap dua minggu atau sesuai kondisi lahan. Cara terbaik adalah jika ada rumput liar yang tumbuh segera dibuang.
Pemangkasan Melon
Karena banyak yang direkomendasikan oleh para ahli, pemangkasan sangat penting. Pemangkasan bertujuan untuk mengontrol buah, hama dan produktivitas produksi. Pemangkasan dibuat setiap hari sehingga tidak ada nutrisi yang terbuang.
Cara untuk memangkas melon adalah dengan memangkas cabang yang tumbuh dari ketiak daun pertama ke daun kedelapan, dari daun kesembilan ke daun ketigabelas dari cabang tumbuh yang dipelihara untuk pembuahan. Setelah daun ketiga belas perawatan tidak lagi diperlukan sampai batang ketujuh belas dipangkas.
Pemupukan Melon
Pupuk dasar melon gunakan pupuk Mutiara 15 gram/polybag diberikan pada saat mengisi polybag. Pupuk tambahan setiap 10 gr / polybag setiap setengah bulan.
Pengendalian Hama dan Penyakit
Cara untuk memerangi hama melon adalah melalui pemberian fungisida Bion M atau merek lain. Buang juga hama secara manual dan bersihkan lingkungan.
Hama yang menyerang kunang-kunang, ulat daun dan penyakit atau karat daun.
Seleksi Buah
Seleksi buah pada tanaman melon dimulai selama pemangkasan yaitu di cabang kedelapan hingga ketiga belas. Calon yang menerima maksimum dua biji buah per pohon merekomendasikan lebih dari satu buah untuk hasil maksimal.
Pemanenan Melon
Melon mulai berbuah pada umur 20 hari setelah tanam, buah-buahan yang dipilih dipelihara sampai sekitar 60 hari.
Buah matang memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Varietas Melon Slyroket adalah karakteristik buah siap panen yang bersih pada kulit buah terlihat kencang
- Warna kulit buah mulai dari putih hingga berwarna kuningan
- Batang buah membentuk cincin / lingkaran yang retak
- Aroma khas dari aroma melon
Panen melon dengan menanam di polibag di kebun Anda sendiri terasa lebih bahagia dan manis setelah menunggu 2 bulan. Taman tidak hanya hijau, tetapi juga dapat memenuhi kebutuhan keluarga.
Demikianlah pembahasan tentang budidaya melon dalam polybag semoga dapat bermanfaat untuk anda.
Baca Juga Artikel Lainnya