12 Cara Menanam Bawang Bombay agar Cepat Tumbuh

BungaBunga.Co.Id – Bawang bombay adalah tanaman sayuran yang sering digunakan untuk Penambah rasa makanan atau sebagai bumbu saat memasak. Bawang bombay diyakini berasal dari India yang didistribusikan secara luas di berbagai belahan dunia.

Tanaman bawang bombay ini mudah dibudidayakan dan ditanam pada dataran rendah dan tinggi dengan curah hujan yang cukup dan intensitas cahaya. Nama Latin bawang ini adalah Allium cepa, yang termasuk dalam genus Allium dan masih dalam keluarga dengan Liliaceae ( suku terong – terongan ). Berdasarkan sistematis botani, tanaman bawang bombay dapat diklasifikasikan dan dianalisis secara morfologis.

Cara-Menanam-Bawang-Bombay
Cara Menanam Bawang Bombay

Cara Menanam Bawang Bombay

Syarat Tumbuh

  1. Suhu untuk bawang bombay tumbuh adalah 18 ° C hingga 20 ° C.
  2. Membutuhkan sinar matahari selama 4 jam sehari.
  3. Ketinggian ideal untuk bawang bombay yang sedang tumbuh adalah ± 1500 meter di atas permukaan laut.
  4. Kondisi udara dengan kelembaban sekitar. 80-90%
  5. Jenis tanah adalah tanah gembur
  6. PH tanah sekitar 5,5-6,5 dan drainase yang baik.

Pengolahan Lahan Tanam

  1. Pengolahan lahandapat berlangsung 2-4 minggu sebelum proses penanaman
  2. Penggemburan tanah, dapat dilakukan dengan cangkul, bajak atau traktor.
  3. Buatlah bedengan dengan parit kecil di antara bedengan.
  4. Lebar bedengan 80-100 cm, panjang bedengan bisa disesuaikan dengan ukuran lahan. panjang bedengan yang disarankan adalah 3-5 m, tinggi bedengan 20-25 cm,
  5. Kedalaman parit 25 – 35 cm.
  6. Lakukan pemupukan dasar dengan kompos atau pupuk kandang 1 minggu sebelum tanam.
  7. Aduk pupuk sampai campuran terbentuk. sesudah itu, tempat dibahasi secukupnya.

Persiapan Bibit Bawang Bombay

Bibbit bawang bombay bisa didapatkan dengan bibit dari biji maupun umbinya yang disebut sets.

Bibit dari Biji

Penanaman bawang bombay menggunakan metode biji harus dilakukan penyemaian terlebih dahulu. Agar dapat berbunga dan menghasilkan biji, proses ini membutuhkan suhu udara rata-rata ± 0,1-0 ° C. Di dataran tinggi seperti Cipanas, Jawa Barat dengan ketinggian 1.100 m di atas permukaan laut, pada musim tertentu yang di malam hari beberapa jenis bawang bombay dapat berbunga.

Metode untuk mendapatkan biji:

  1. Umbi bawang bombay awalnya disimpan selama 3-4 minggu pada suhu rendah 5-10 ° C.
  2. Setelah itu, umbi ditanam di tempat yang dingin sehingga penyerbukan berlangsung dengan lancar dan diperlukan bantuan serangga seperti lebah madu.

Bibit dari Umbi

  1. Persiapkan lahan untuk membuat persemaian terlebih dahulu.
  2. Struktur tanahnya subur dan gembur.
  3. Buat alur tebar 7,5-10 cm. Jarak antara alur adalah sekitar 30-35 cm. Kemudian bawang bombay ditaburkan ke dalam alur dengan sebaran yang sedikit padat.
  4. Untuk tanah subur diperlukan bibit +100 kg / ha, tetapi dengan kesuburan tanah sedang 75 kg / ha. Dan untuk lahan yang kurang subur dengan hanya 50 kg / ha.
  5. Benih yang baik dan kuat akan tumbuh dengan baik, sedangkan benih yang lemah yang tidak tumbuh dengan baik dan mati.
  6. Setelah bawang bombay berbentuk umbi muda dengan ukuran tertentu, semai dipanen untuk dipakai sebagai bibit.
  7. Ukuran ideal untuk umbi muda adalah 1,75-2,5 cm

Di tahapan persemaian, tanaman disiram 3 kali sehari yaitu di pagi, siang dan sore hari, dengan penyemprot halus berlubang. Yang paling penting adalah persemaian tidak mengering dan tidak sampai becek. Untuk mencegah persemaian cepat kering, tutupi jerami untuk mengurangi percepatan penguapan air dari permukaan bedengan persemaian.

Proses Penanaman

Setelah persemaian siap, bibit dipindahkan ke area penanaman yang sebenarnya dengan memasukkannya ke dalam lubang tanam dengan kedalaman 2 cm – 3 cm dan kemudian mengisinya dengan media tanah yang telah dicampur dengan pupuk organik dan anorganik dan dipadatkan. Jangan lupa lakukan penyiraman setelah penanaman.

Perawatan dan Pemeliharaan

Penyiraman

  1. Penyiraman dapat dilakukan dengan menyiram parit atau menyiramkan air dengan embrat.
  2. Penyiraman pertama adalah setelah menanam benih. penyiraman berikutnya berlangsung dua kali sehari di pagi dan sore hari. Namun, harus diperhatikan untuk memastikan bahwa tanah tidak kering atau tergenang air.

Penyiangan

Lakukan penyiangan hingga 2x. Penyiangan gulma pertama terjadi pada usia 3 minggu dan penyiangan gulma kedua terjadi pada usia 6 minggu. Penyiangan yang hati-hati harus dilakukan agar tidak merusak akar bawang Bombay.

Pemupukan Susulan

Pemupukan pertama terjadi satu minggu sebelum tanam dengan pupuk kandang atau pupuk kompos. Pemupukan kedua berlangsung 2-3 hari sebelum tanam dengan pupuk buatan.

Pupuk buatan seperti urea, ZA dan TSP digunakan untuk pemupukan akhir atau pupuk tambahan.

Pengendalian Hama dan Penyakit

Hama yang menyerang tanaman bawang bombay adalah penggerek daun, hama Bodasa dan penyakit yang disebabkan adalah penyakit busuk, bintik-bintik ungu dan embun.

Semprotkan setiap 7-10 hari untuk menghindari hama dan penyakit. Jika hujan di siang hari, tanaman harus segera disemprot. Dan kalaupun hujan di malam hari, harus segera disemprotkan di pagi hari agar tidak menyerang penyakit jamur.

Panen Bawang Bombay

Bawang dapat dipanen setelah mereka mencapai usia 4-5 bulan setelah tanam.

Langkah-langkah untuk memanen:

  1. Gali sedikit tanah di sekitar umbi dan tarik dengan lembut sehingga umbi tersebut bisa ditarik utuh
  2. Kemudian bersihkan tanah yang menempel pada umbi bawang bombay
  3. Simpan bawang bombay di tempat yang sejuk dan kering dan hindari sinar matahari langsung
  4. Simpan umbi dengan menggantungnya agar umbi tidak tumbuh

Demikianlah pembahasan tentang cara menanam bawang bombay semoga dapat bermanfaat untuk anda.

Baca Juga Artikel Lainnya